youtube.com

Hama dan Penyakit Ikan Gurame

Posted on

Hama dan Penyakit Ikan Gurame – Hama dan juga penyakit merupakan salah satu faktor yang bisa berpengaruh terhadap pertumbuhan dan juga perkembangan ikan gurame. Terdapat berbagai macam hama dan penyakit ikan gurame yang bisa membuat Anda mengalami kerugian saat masa panen tiba.

Kerugian paling besar yang dialami oleh peternak gurame saat ikan tersebut terinfeksi penyakit adalah kerugian ekonomi. Gurame yang telah terjangkit penyakit akan menurun nilai ekonomisnya. Tidak hanya itu, beberapa jenis penyakit juga bisa menimbulkan kematian pada gurame.

Diketahui bahwa tingkat kematian pada ikan gurame yang terkena penyakit bisa mencapai 50 hingga 100%. Oleh karena itu, peternak harus melakukan segala hal untuk mencegah hama dan penyakit ikan gurame.

Cara Menanggulangi Aneka Hama dan Penyakit Ikan Gurame

Cara Menanggulangi Aneka Hama dan Penyakit Ikan Gurame
youtube.com

Penyakit dan hama adalah tantangan terbesar dalam melakukan budidaya ikan gurame. Keberadaan hama dan penyakit ikan gurame jelas akan menjadikan peternak akan merugi. Maka dari itu, sebelum hama dan penyakit menyerang, peternak harus berusaha keras mencegahnya.

Untuk bisa mengendalikannya, terlebih dahulu harus mengetahui gejala-gejala dan juga ciri ikan yang terserang penyakit.

Setelah itu barulah bisa dilakukan pengendalian dengan cara melakukan pencegahan, pengontrolan yang ketat dan juga pemeliharaan secara teratur. Untuk lebih jelasnya, berikut ini aneka hama dan juga penyakit pada ikan gurame serta cara mengatasinya.

Berbagai Macam Hama Ikan Gurame

Berbagai Macam Hama Ikan Gurame
otdoorent.blogspot.com

Hama merupakan organisme atau hewan yang mengganggu proses budidaya ikan gurame. Ketika hama menyerang ia bisa merusak, turut bersaing bersama ikan gurame atau bahkan menjadi predator ikan tersebut. Hama sendiri dibagi menjadi tiga:

1. Hama Perusak

Beberapa hewan disebut sebagai hama perusak karena hewan tersebut memiliki kemampuan untuk merusak lingkungan tempat budidaya ikan gurame. Hewan-hewan tersebut antara lain adalah kepiting atau belut.

Hewan-hewan ini merusak lingkungan dengan melubangi dasar atau pematang kolam, sehingga mengakibatkan gurame keluar kolam. Untuk mencegah kejadian ini peternak bisa mengontrol keadaan kolam dan segera menambal jika terlihat ada lubang.Peternak bisa juga menangkap hama-hama tersebut agar kolam tidak dilubangi lagi.

BACA JUGA  Ukuran Kolam Gurame 1000 Ekor

2. Hama Pesaing

Sesuai namanya, hama ini mengganggu gurame dengan cara menjadi pesaingnya dalam merebutkan makanan dan oksigen dalam kolam. Hewan-hewan yang termasuk dalam saingan ikan gurame antara lain ikan mujair, udang, siput dan lumut.

Untuk mencegah hama-hama ini mengganggu ikan gurame, peternak bisa menangkap hewan ini menggunakan jaring. Selain itu, kolam juga perlu dibersihkan dari lumut sehingga kadar oksigen terus terjaga.

3. Hama Pemangsa

Ada beberapa hewan yang bisa dikatakan sebagai predator ikan gurame. Hewan-hewan ini harus diwaspadai oleh peternak karena bisa memangsa gurame dan menyebabkan kerugian yang besar. Beberapa hama yang sering menyerang ikan gurame adalah sebagai berikut:

  • Biawak. Biawak bisa datang dan menyerang kolam ikan gurame pada malam hari karena lingkungan sekitar kolam yang tidak bersih dan penuh semak belukar. Untuk mengatasinya bisa dengan cara melakukan penyiangan atau pembersihan di sekitar kolam. Selain itu, Anda juga bisa melakukan pemasangan perangkap bambu dan memasang jaring yang halus dan kuat.
  • Burung. Tidak tersedianya jaring halus pada permukaan kolam bisa menjadi peluang bagi burung untuk memangsa ikan gurame. Biasanya burung ini akan menyerang ikan gurame yang berwarna terang dan benih ikan. Cara menanggulanginya bisa dengan memasang jaring halus yang kuat di atas kolam dan perangkap yang terbuat dari bambu.
  • Ular. Ular termasuk sebagai hama yang sering menyerang ikan gurame dikarenakan tidak dipasang jaring pada bagian atas kolam dan juga jarang dilakukan pembersihan. Cara mengatasinya adalah dengan memasang jaring dan perangkap ular di sekeliling kolam, melakukan pembersihan secara teratur serta membuat tanggul.

Baca Juga:

Berbagai Macam Penyakit Ikan Gurame

Berbagai Macam Penyakit Ikan Gurame
perikanan38.blogspot.com

Selain hama, gurame juga rentan terhadap penyakit. Ini bisa muncul karena adanya interaksi yang kurang baik antara ikan gurame dengan lingkungannya. Secara umum penyakit yang menyerang gurame dibagi menjadi dua yakni penyakit parasiter dan penyakit non parasiter.

Perbedaan dari kedua jenis penyakit yang menyerang gurame ini adalah penyebabnya. Penyakit non parasiter terjadi ketika ada ketidakseimbangan faktor fisika dan kimia, serta makanan.

Pencemaran air merupakan salah satu bentuk dari penyakit non parasiter pada gurame. Ketika air kolam beracun, ikan gurame akan lebih sering berenang ke permukaan untuk mencari udara segar.

BACA JUGA  Budidaya Ikan Gurame di Kolam Tanah

Sedangkan penyakit parasiter adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh organisme-organisme seperti parasit, virus, dan bakteri. Ikan gurame yang terinfeksi oleh penyakit ini biasanya mudah dikenali karena terjadi perubahan pada kulit, insang, dan organ bagian dalam. Beberapa penyakit ikan gurame diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Bercak Merah

Ikan gurame bisa terserang penyakit bakteri yaitu bakteri Aeromonas sp dan Pseudomonas sp. Gejalanya adalah terdapat luka pada bagian tubuh ikan, berlendir dan bagian sisik akan mengelupas dengan sendirinya. Untuk mengatasi hal ini, segera pisahkan ikan yang terkena penyakit dan rendam pada air yang berisi campuran larutan garam dan formalin atau larutan Oxytetracycline sesuai dengan dosis yang ditentukan.

2. Bintik Putih

Penyakit yang satu ini terjadi karena terkena cendawan. Gejalanya adalah, terdapat bintik putih sampai kecoklatan pada bagian tubuh ikan gurame. Cara mengatasinya bisa dengan melakukan perendaman pada larutan formalin sesuai dosis yang ditentukan dan memperbaiki kualitas air kolam.

3. Jamur

Penyakit jamur yang bisa menyerang ikan gurame adalah jamur Saprolegnia dan Achyla. Gejalanya adalah terdapat luka kecil pada ikan, kurus, nafsu makan berkurang dan tiba-tiba mati.

Untuk mengatasinya bisa dengan melakukan penggantian air kolam secara teratur. Untuk ikan yang sudah terkena jamur bisa direndam pada larutan Malachyte Oxalate atau formalin sesuai dosis yang dianjurkan.

4. Gyrodactylus “Dactylogyrus” dan Mata Belo

Penyakit yang satu ini disebabkan karena adanya cacing parasit dari air yang tidak bagus serta penumpukan sisa pakan. Gejalanya ikan menjadi kurus, tidak nafsu makan dan gerakannya lambat. Untuk mengatasinya bisa dengan mengganti air kolam secara teratur. Sedangkan ikan yang sakit bisa direndam pada larutan garam selama 1 malam.

5. Kutu Ikan

Kutu ikan adalah salah satu jenis parasit yang bisa menginfeksi ikan gurame. Organisme yang biasanya membawa dan menularkannya kepada ikan gurame adalah udang renik. Keberadaan udang renik bukan satu-satunya penyebab ikan gurame terkena kutu air, kualitas air yang buruk juga bisa menyebabkan penyakit ini.

Kutu ikan biasanya menyerang gurame dengan menggigit kulit ikan ini hingga berdarah. Penyakit ini juga bisa menular melalui air dan kontak langsung antar ikan. Untuk mengobatinya, ambil ikan yang sakit dan rendam ikan tersebut dalam larutan air garam 10-15 g/liter selama 15 menit. Pada kasus tertentu ikan bisa direndam semalaman.

BACA JUGA  Cara Budidaya Ikan Gurame

Tanya Jawab Seputar Hama dan Penyakit Ikan Gurame

1. Pertanyaan: Apa saja jenis-jenis hama yang sering menyerang ikan gurame?

Jawaban: Beberapa jenis hama yang sering menyerang ikan gurame antara lain parasit seperti cacing, kutu air, dan protozoa, serta predator seperti burung, ikan pemangsa, dan serangga air.

2. Pertanyaan: Bagaimana cara mengidentifikasi adanya infeksi atau penyakit pada ikan gurame?

Jawaban: Tanda-tanda umum infeksi atau penyakit pada ikan gurame meliputi perubahan perilaku seperti penurunan nafsu makan, perubahan warna atau tekstur kulit, luka, pembengkakan, serta gejala pernapasan yang abnormal.

3. Pertanyaan: Apa yang harus dilakukan jika ikan gurame terinfeksi hama atau penyakit?

Jawaban: Langkah pertama adalah memindahkan ikan yang terinfeksi ke tempat isolasi untuk mencegah penyebaran penyakit. Selanjutnya, berikan perawatan yang tepat seperti pengobatan dengan obat-obatan yang direkomendasikan oleh ahli perikanan.

4. Pertanyaan: Apakah ada langkah pencegahan yang bisa diambil untuk mengurangi risiko infeksi hama dan penyakit pada ikan gurame?

Jawaban: Langkah-langkah pencegahan meliputi menjaga kebersihan kolam dan sistem air, memberikan pakan yang berkualitas, memastikan kualitas air yang optimal, serta memperkuat sistem kekebalan ikan melalui pemberian pakan yang mengandung suplemen nutrisi.

5. Pertanyaan: Bagaimana cara mengendalikan populasi hama seperti lumut dan ganggang di kolam ikan gurame?

Jawaban: Pengendalian populasi hama seperti lumut dan ganggang dapat dilakukan dengan cara membersihkan kolam secara berkala, menjaga keseimbangan nutrisi dalam air, serta menggunakan alat-alat atau bahan kimia yang aman untuk mengendalikan pertumbuhan hama tersebut.

Dengan mengetahui berbagai macam hama dan penyakit ikan gurame yang sering terjadi pada budidaya ikan gurame, Anda bisa mengatasinya dengan baik dan benar. Lakukan pembersihan di sekitar kolam dan juga gantilah air kolam secara teratur agar terhindar dari hama dan penyakit yang bisa merugikan Anda.

Hama dan Penyakit Ikan Gurame 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *