youtube.com

Cara Budidaya Keong Mas di Kolam Terpal

Posted on

Cara Budidaya Keong Mas di Kolam Terpal – Keong mas seringkali dianggap pengganggu oleh para petani apalagi memasuki musim panen. Karena keberadaannya yang memakan tanaman di sawah yang bisa mengakibatkan kerugian pada petani.

Ternyata dibalik itu, keong mas juga menyimpan berbagai manfaat. Salah satu manfaatnya sebagai pakan hewan ternak. Pada dasarnya keong mas juga mengandung protein yang baik untuk hewan ternak, seperti jenis unggas.

Artikel dibawah ini akan membahas setidaknya 5 cara budidaya keong mas di kolam terpal dengan mudah untuk diterapkan.

Cara Budidaya Keong Mas di Kolam Terpal

Cara Budidaya Keong Mas di Kolam Terpal
youtube.com

Setelah mengetahui salah satu peluang ketika membudidayakan keong mas. Tidak ada salahnya untuk mencari tahu dan mengetahui cara-cara untuk budidaya keong mas. Kali ini media yang akan digunakan berupa kolam terpal yang tentunya mudah untuk diterapkan.

1. Persiapkan Kolam Terbuat dari Terpalnya

Pembuatan kolam dari terpal ini biasanya memiliki ukuran dengan ketinggian setengah meter. Maka, ukuran panjang dan lebarnya sekitar 4×4 meter. Tentunya jangan lupa untuk membuat penyangga yang terbuat dari bamboo ataupun kayu pada setiap sisinya.

Untuk lokasi pembuatan kolam ada baiknya dibuat dekat dengan sumber air. Serta, usahakan kolam tersebut supaya tersinari cahaya matahari penuh. Setelah itu, berikan pemberat di bagian tengah kolam dan isi air hingga ¾ dari ketinggian kolam.

Tambahkan tanaman-tanaman yang bisa mengapung, seperti enceng gondok. Juga sediakan ranting-ranting kering yang berfungsi untuk media bertelurnya keong mas tersebut. Setelah diisi air diamkan selama kurang lebih satu minggu hingga air berubah warna kehijauan.

Tanaman-tanaman mengapung tersebut bisa juga untuk makanan keong mas. Selain difungsikan untuk memperindah kolam dan juga memberi kesan seperti habitat asli dari si keong mas di sawah. Sehingga, bisa mempermudah si keong untuk bertelur.

2. Menebar Benih Keong Mas Pada Media Kolam Terpal Yang Telah Disediakan

Setelah kolam telah siap untuk digunakan bisa dimulai untuk menebarkan benih keong mas. Bibit-bibit keong mas yang telah didapatkan tersebut ada baiknya diletakkan pada baskom dan dibiarkan selama semalam untuk beradaptasi di kolam.

BACA JUGA  Cara Budidaya Ayam Petelur

Kemudian, pada pagi hari hari silahkan sebar bibit keong mas tersebut ke dasar kolam terpal. Usahakan untuk menyebarkan bibit keong mas tersebut secara merata jangan sampai ada yang menumpuk. Jangan lupa siapkan jaring penutup supaya keong mas tidak bisa keluar.

Baca Juga: Cara Budidaya Ikan Arwana

Benih keong mas tidak ada spesialisasi yang khusus karena ketika ingin mencari keong mas di sawah pun bisa diternakkan. Ketika tidak menemukan di sawah habitat aslinya bisa juga membeli bibit-bibit keong mas kepada peternak lain yang sudah lebih dahulu merintis usaha.

3. Setelah Seminggu, Keong Mas Mulai Bertelur

Setelah kurang lebih satu minggu keong mas dipelihara dalam kolam terpal. Biasanya keong mas sudah mulai bertelur pada media ranting yang telah disediakan. Telur keong mas ini biasanya berwarna pink atau merah muda dengan jumlah yang sangat banyak.

Jadi usahakan ketika sudah mulai masuk minggu kedua keong mas diternakkan dan sudah mulai muncul telur berwarna merah muda. Sediakan ranting-ranting yang dipastikan diatas genangan air kolam supaya keong-keong tersebut bisa bertelur dengan banyak.

Jangan khawatir apabila keong mas akan memakan keong yang berukuran kecil. Karena hal tersebut tidak akan mungkin terjadi. Namun, telur keong mas akan mati ketika banyak predator yang mengincar dan mampu untuk memakan telur-telur keong mas.

4. Pemberian Pakan Keong Mas

Untuk memberi pakan keong mas sebenarnya tidaklah susah dan bisa dibilang murah. Karena pakan untuk keong mas ini berupa dedaunan yang sifatnya atau teksturnya lunak. Seperti halnya daun selada, daun sawi bahkan tanaman enceng gondok bisa menjadi pakannya.

Pemberian pakan keong mas ada baiknya diberikan secara rutin setiap 3 sampai 4 kali dalam sehari. Untuk pemberian pakan keong mas yang masih kecil perlu diberikan makanan organik yang telah dihaluskan sebelumnya. Ataupun bisa berupa lelumutan.

5. Masuk Masa Panen

Setelah merawatnya dengan sabar dan menjaga kebersihan air dan suhu air. Tentu keong mas akan bertelur secara teratur dan akan memberikan penghasilan yang banyak ketika akan dijual. Ketika memanen keong mas biasanya ketika sudah berumur sekitar satu bulanan.

Karena setelah satu bulan lamanya keong mas tentu sudah ada yang mulai tumbuh besar. Oleh karena itu, dalam jangka waktu satu bulan bisa dibilang waktu yang singkat untuk memanennya. Bisa juga disesuaikan ukuran dalam memanennya atau semuanya diambil.

BACA JUGA  Cara Budidaya Cacing Darah

Dengan memasuki masa panen keong mas ini merupakan rangkaian kelima atau terakhir dari cara budidaya keong mas di kolam terpal. Pastikan sebelum memulai untuk membudidayakan sesuatu telah mengetahui pasarnya supaya mudah untuk melakukan transaksi.

Beberapa Kesalahan dalam Mempraktekkan Cara Budidaya Keong Mas

Beberapa Kesalahan dalam Mempraktekkan Cara Budidaya Keong Mas
paktanidigital.com

Mengetahui cara budidaya keong mas di kolam terpal pasti tidak sabar untuk memulainya. Tetapi, walaupun budidaya keong mas ini mudah pasti terdapat kendala yang dimiliki ketika terjun ke lapangan. Nah, dibawah ini sekilas membahas beberapa kesalahan yang terjadi di lapangan.

1. Lupa Untuk Menutup Kolam Dengan Tutup Jaring

Untuk kesalahan di lapangan yang pertama ialah lupa untuk menutup kolam dengan tutup jaring. Walaupun, terlihat sepele hal ini juga bisa berbahaya karena keong mas bisa saja berpindah keluar kolam karena tidak ditutup dengan jaring.

Akibat yang paling parah dengan adanya keberadaan kucing yang masuk karena kurangnya pengawasan. Dengan posisi lupa menutup jaring keong mas yang berada didalamnya bisa habis dimangsa oleh si kucing. Oleh karena itu, jangan sampai melalaikan hal tersebut.

2. Adanya Perubahan Suhu Air Kolam Secara Drastis

Perubahan suhu air kolam terpal juga dapat mempengaruhi perkembangbiakan atau pertumbuhan si keong mas. Apabila suhu kolam tidak stabil juga bisa mempengaruhi telur yang dihasilkan oleh si keong. Contohnya, air kolam terlalu dingin ketika bertelur cenderung lebih sedikit.

Artikel Terkait: Cara Budidaya Udang Galah

Tentu dengan adanya hal tersebut bisa saja merugikan bagi pemilik atau orang yang membudidayakan keong mas. Serta, permintaan di pasaran juga bisa menurun karena berkurangnya keong mas tersebut.

3. Air Kolam Meluap Akibat Curah Hujan Tinggi

Yang terakhir ini akan tiba ketika curah hujan cukup tinggi. Curah hujan yang cukup tinggi tentu akan membuat air pada kolam bertambah bisa-bisa air pada kolam meluap. Menjadikan keong mas yang di ternakkan bisa mati karena intensitas air berlebih.

Serta, ketika ditambah masuk musim untuk bertelur. Telur-telur keong mas tersebut tentu akan berpengaruh juga. Mengakibatkan banyak yang mati karena kenaikan intensitas air yang cukup tinggi dan perubahan suhu yang cukup drastis.

Begitulah kelima cara budidaya keong mas di kolam terpal dengan mudah. Jangan pernah untuk takut gagal ketika berternak keong mas karena keong mas sangat mudah untuk dipelihara. Dan tidak memerlukan indukan khusus untuk bertelur.

BACA JUGA  Budidaya Ikan Konsumsi

Cara Budidaya Keong Mas di Kolam Terpal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *