goldaerodramus.com

Cara Budidaya Walet Rumahan

Posted on

Cara Budidaya Walet Rumahan – Collocalia Vestita atau yang lebih dikenal dengan burung walet hidup di alam liar ternyata bisa dibudidayakan oleh manusia.

Burung walet memiliki ciri khas pada bagian sayap dan ekornya yang runcing. Bagian punggungnya berwarna hitam sedangkan tubuhnya berwarna cokelat. Orang melakukan berbagai cara budidaya walet rumahan untuk memperoleh sarangnya punya banyak manfaat.

Manfaat Sarang Burung Walet

Manfaat Sarang Burung Walet
needpix.com

Burung yang senang hidup bergerombol ini ternyata bisa dimanfaatkan sarangnya. Sarang burung walet bisa dikatakan satu-satunya sarang burung yang sangat diincar orang. Hal ini karena manfaat dari sarang burung walet sangat besar terutama untuk kesehatan tubuh. Sarang burung walet berasal dari air liur burung walet itu sendiri.

Hal ini bisa didapatkan dengan cara budidaya walet rumahan. Untuk budidayanya bisa dilakukan dengan menyediakan tempat khusus untuk penangkaran walet. Burung ini akan membuat sarangnya di sudut-sudut ruangan atau atap rumah. Harga sarang burung walet sangat mahal yakni berkisar antara 28 hingga 42 juta per kilogram.

Sarang burung walet kaya akan Asam Sialat. Kandungan Asam Sialat pada sarang burung walet lebih tinggi dari kandungan Asam Sialat pada ASI kolostrum. Dari sini sudah bisa dibayangkan betapa besarnya manfaat sarang burung walet bagi kesehatan tubuh manusia. Beberapa manfaat sarang burung walet untuk tubuh manusia:

  • Memperlancar proses metabolisme dalam tubuh;
  • Meningkatkan kinerja otak dan implus saraf;
  • Mempercepat penyembuhan luka;
  • Membantu dalam mempercepat regenerasi sel;
  • Mempercepat pertumbuhan tulang;
  • Menjaga kesehatan jantung;
  • Menurunkan tekanan darah dan kadar kolestrol;
  • Mencegahnya resistensi insulin yang bisa menyebabkan diabetes;
  • Menangkal radikal bebas;
  • Meminimalkan resiko penyakit kardiovaskular;

Baca Juga: Cara Budidaya Burung Murai Batu Medan

Tahap Budidaya Burung Walet di Rumah

Tahap Budidaya Burung Walet di Rumah
tanali.my

Seperti yang dipaparkan di atas, sarang burung walet kaya akan manfaat dan diincar oleh banyak orang. Hal ini yang membuat orang memburu sarang burung walet untuk digunakan sebagai obat atau dijual kembali.

Sarang walet yang lumayan sulit didapatkan karena berada di tempat yang tinggi membuat orang menyiasatinya dengan cara budidaya walet rumahan. Berikut ini caranya.

BACA JUGA  Cara Budidaya Cacing Darah

1. Syarat Lingkungan Hidup Untuk Walet

Syarat Lingkungan Hidup Untuk Budidaya Walet
goldaerodramus.com

Syarat utama dalam cara budidaya walet rumahan adalah penempatan kandang yang tepat. Kandang inilah yang menjadi wadah penampungan burung walet untuk membuat sarang nantinya. Tidak sembarangan tempat bisa dijadikan sebagai kandang walet. Hal ini karena burung walet yang sedikit sensitive dari jenis burung biasanya.

Penempatan kandang burung walet yang paling tepat adalah di tempat yang jauh dari keramaian dan kerumunan orang. selain itu, suhu dan kelembaban udara daerah tempat membuat kandang harus diperhatikan. Suhu udara yang pas untuk membuat kandang burung walet adalah sekitar 24 sampai 26oC serta kelembaban udara minimal 80 sampai 90%.

2. Menyediakan Lahan, Bangunan atau Kandang Walet

Menyediakan Lahan, Bangunan atau Kandang Walet Untuk Dibudidayakan
goldaerodramus.com

Sebelum membuat kandang untuk walet, sediakan lahan terlebih dahulu. Lahan untuk membuat kandang walet harus memenuhi persyaratan lingkungan yang disebutkan di atas.

Setelah itu buatlah bangunan yang berfungsi sebagai kandang atau rumah walet-walet ini. Kandang walet bisa dibuat di rumah asal lingkungan tersebut sesuai dengan persyaratan di atas.

Pada saat proses pembangunan, beri lubang pada sisi bangunan. Lubang ini berfungsi sebagai jalan masuk walet ke dalam kandang. Semakin tinggi bangunan yang dibuat semakin baik pula karena bisa memuat banyak walet. Pada bagian dalam bangunan, tambahkan resting room dan roving room untuk walet.

3. Pembibitan Burung Walet

Pembibitan Burung Walet Dibudidayakan
goldaerodramus.com

Setelah kandang walet di rampungkan, maka tahapan selanjutnya adalah melakukan pembibitan burung walet. Pembibitan yang dimaksud adalah menarik atau memancing burung walet agar mau memasuki kandang. Tahapan ini biasanya dilakukan menggunakan bantuan rekaman burung walet. Berikut cara jitu pembibitan burung walet.

  • Cat bangunan yang digunakan sebagai kandang walet dengan warna putih atau krem. Warna terang dipercaya mampu menarik perhatian walet untuk memasuki kandang.
  • Sebagai pancingan, gunakan sarang buatan yang dipasang di papan. Letakkan di bawah atap kandang. Hal ini bisa mengundang walet membuat sarang di dekat sarang buatan.
  • Pancingan bisa dilakukan di pagi dan sore hari.
  • Pesan telur walet yang siap untuk ditetaskan lalu masukkan ke dalam kandang.

4. Perawatan Burung Walet

Perawatan Burung Walet
goldaerodramus.com

Jika memutuskan untuk menetaskan telur burung sendiri maka diperlukan perawatan yang lebih ekstra. Burung walet yang baru menetas memiliki kondisi yang lemah.

Untuk itu jangan keluarkan anakan burung walet ini sampai 3 hari setelah menetas. Karena biasanya para peternak walet menetaskan telur dengan mesin, maka sangat perlu memperhatikan suhu pada mesin.

BACA JUGA  Cara Budidaya Udang Air Tawar di Aquarium

Turunkan suhu mesin 1 hingga 2oC dengan membuka ventilasi mesin. Sedangkan untuk makanannya, sebisa mungkin menggunakan pakan alami.

Ulat, nyamuk, serabut, ngengat, dan kroto merupakan pakan yang cocok untuk bayi walet. serangga-serangga ini mengandung protein, karbohidrat, dan mineral. Protein 60% dan karbohidrat 40% merupakan rasio yang tepat untuk bayi walet.

5. Kebiasaan Berkembang Biak

Kebiasaan Berkembang Biak Burung Walet
youtube.com

Perkembangbiakan burung walet biasanya terjadi pada saat usianya empat tahun. Sedangkan usia burung walet yang paling tua bisa mencapai 21 tahun.

Burung walet juga bukan burung yang rentan dimangsa predator udara lain karena penguasaan udaranya yang sangat baik. Burung walet biasanya akan menemukan pasangan pada usia satu tahun dan berusaha membuat sarang.

Pasangan walet ini akan hidup dan bertemu hanya pada musim semi di sarang yang sudah mereka buat sebelumnya. Walet betina hanya bisa bertelur 2 sampai 3 butir telur dalam 3 hari. Masa penetasan telur ini biasanya berlangsung selama 19 hingga 20 hari untuk setiap telur walet.

6. Kebiasaan Bersarang

Kebiasaan Bersarang Burung Walet
agromedia.net

Walet biasanya akan bersarang di bawah atap kandang atau pojok ruangan. Pembuatan sarang walet ini dilakukan dengan mengumpulkan berbagai bahan seperti jerami, kertas, atau bulu yang kemudian direkatkan menggunakan air liur walet. Itulah alasan mengapa sarang walet kotor dan perlu dibersihkan jika ingin digunakan oleh manusia.

Rentan waktu burung walet untuk membuat sarang adalah selama 30-40 hari. Pembuatan sarang ini hanya dilakukan oleh burung walet betina. Kondisi kandang juga sangat menentukan kecepatan burung walet membuat sarang. Lingkungan dengan suhu dan kelembaban yang baik serta pakan yang banyak membuat liur walet melimpah.

7. Proses Panen

Proses Panen Budidaya Burung Walet
news.ddtc.co.id

Secara umum ada 3 cara yang dilakukan dalam memanen sarang walet. Pertama, dengan panen rampasan yang dilakukan pada walet yang siap bertelur namun belum sempat bertelur. Cara ini membuat peternak mendapatkan kualitas sarang yang baik. Kedua, panen buang telur yang dilakukan dengan cara membuang telur walet.

Membuang telur walet sebenarnya tidak baik untuk dilakukan karena membuat walet kehilangan kesempatan untuk berkembang biak.

Cara ketiga yaitu dengan panen penetasan yang dilakukan apabila telur walet sudah menetas. Kekuranganya adalah kualitas sarang yang diperoleh tidak sebaik cara-cara sebelumnya, namun dengan cara ini pula populasi walet bisa ditingkatkan.

Nah itulah pembahasan mengenai cara budidaya walet rumahan yang pastinya sangat menguntungkan. Untuk menghasilkan kualitas sarang yang baik maka perawatan burung walet harus selalu ditingkatkan. Semoga pembahasan ini dapat memberi manfaat dan tambahan informasi bagi pembaca.

BACA JUGA  Cara Budidaya Ayam Hutan Hijau

Cara Budidaya Walet Rumahan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *