Cara Menanam Kacang Panjang

Posted on

Cara Menanam Kacang Panjang – Kacang panjang sesuai dengan namanya memiliki panjang rata-rata 90 sampai 92 cm. Meski begitu jarang ditemukan kacang panjang dengan panjang segitu di pasaran.

Hal ini dikarenakan banyak petani yang memanen tumbuhannya saat baru mencapai 72 cm. Cara menanam kacang panjang yang hanya membutuhkan waktu dua bulan saja menjadi salah satu alasannya.

Tanaman yang bernama latin Vigna unguiculata Sesquipedalis ini banyak ditemukan di daerah Asia terutama China dan Jepang. Hal ini dikarenakan tumbuhan ini lebih cocok dengan iklim di daerah Asia. Tapi sebenarnya tanaman ini memiliki kemampuan untuk tumbuh di hampir semua ikim asalkan perawatannya dilakukan lebih intensif.

Kacang panjang adalah salah satu tanaman yang digemari di Indonesia. Hal ini terlihat dari jumlah konsumsi kacang panjang di Indonesia. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, jumlah konsumsi kacang panjang di Indonesia semakin meningkat.

Pada tahun 2014, jumlah konsumsi kacang panjang yakni 2.83 kg/kapita/tahun. Sedangkan pada tahun 2015, jumlahnya meningkat menjadi 3,37/kapita/tahun.

Sementara itu, produksi nasional kacang panjang adalah 395,524 ton. Meski demikian, jumlah produksi kacang panjang masih belum cukup memenuhi jumlah konsumsi. Karena itulah, kacang panjang menjadi tanaman yang cukup menjanjikan.

Jenis-jenis Kacang Panjang

Jenis-jenis Kacang Panjang
mesinpertanian.id

Sebelum mulai menanam kacang panjang, ada baiknya jika penanam mengetahui terlebih dahulu beberapa varietas dari kacang panjang. Terdapat tiga jenis kacang panjang yang perlu diketahui yakni kacang usus, kacang busitao, dan kacang lanjaran biasa.

Baca Juga: Jenis Tanaman Hias Merambat Untuk Kanopi

1. Kacang Usus

Ciri khas dari kacang usus adalah polongnya yang sangat panjang, yakni bisa lebih dari 80 cm. Ketika masih muda polong dari kacang usus akan berwarna keputih-putihan. Namun, warna ini akan berubah saat kacang semakin tua. Perubahan warna yang terjadi seiring bertambahnya umur kacang adalah putih kekuning-kuningan.

Polong kacang usus sendiri biasanya berbentuk bulat panjang, dan sedikit pipih. Ada kalanya polong berbentuk sedikit melengkung dengan warna putih. Ukuran polong pada kacang ini yakni sekitar 5-6 mm x 8-9 mm.

2. Kacang Busitao Atau Kacang Hibrida

Jika dilihat sekilas, kacang busitao memiliki rupa yang mirip kacang lanjaran. Hanya saja, batang pada kacang ini biasanya lebih pendek. Selain itu kacang busitao juga memiliki sulur yang tidak terlalu membelit.

BACA JUGA  Cara Menanam Anggrek dengan Media Arang

Untuk polong kacang sendiri, jenis ini memiliki polong yang pendek dengan ukuran berkisar 25 hingga 35 cm. Meski demikian, polong kacang ini memiliki rasa yang tidak kalah dengan kacang lanjaran, terutama saat masih muda.

Satu ciri khas dari kacang busitao yaitu penanamannya tidak memerlukan lanjaran, karena polong kacang ini terkumpul di bawah.

3. Kacang Lanjaran Biasa

Jenis kacang lanjaran biasa merupakan kacang panjang yang paling sering ditemui. Kacang panjang lanjaran dapat diketahui dari batang tanamannya yang sangat panjang dan membelit. Polong dari kacang lanjaran biasanya biasanya mencapai 40 cm dengan warna hijau saat masih muda.

Ketika polong telah tua, warnanya akan berubah menjadi putih. Pada umumnya bentuk biji polong kacang ini berbentuk bulat panjang. Tidak jarang ada yang berbentuk pipih dan melengkung.

Hal yang Harus Diperhatikan Agar Kacang Panjang Tumbuh

Hal yang Harus Diperhatikan Agar Kacang Panjang Tumbuh
deedzarinthebest.blogspot.com

Sebelum mengetahui bagaimana cara menanam kacang panjang yang benar, ada baiknya untuk mengetahui hal-hal penting ini terlebih dahulu. Jadi sudah ada gambaran lahan seperti apa yang harus digunakan, lokasi untuk menanamnya, dan hal lainnya. Berikut adalah hal-hal yang dapat membantu pertumbuhan kacang panjang dengan baik.

Perhatikan media tanam. Memperhatikan media tanam yakni tanah sangat penting, karena tanah merupakan penopang dari suatu tanaman.

Tanah yang dibutuhkan untuk menanam kacang panjang adalah tanah yang bertekstur lempung berpasir, subur, gembur, dan yang pasti memiliki unsur hara yang banyak. Serta jangan lupakan sistem perairan yang baik

Selain itu, pastikan tingkat keasaman tanah tersebut dalam ph yang mendekati netral berkisar antara 5 – 6. Disarankan untuk menghindari tanah yang terlalu asam atau terlalu basa.

Lalu perhatikan juga suhu disekitar tempat tanaman akan tumbuh. Suhu yang dibutuhkan untuk kacang panjang agar tumbuh dengan baik sekitar 25 – 30 derajat celcius atau suhu ruang.

Ketinggian serta iklim disekitar media tanam juga perlu diperhatikan. Tanaman kacang panjang akan lebih baik jika tumbuh pada lahan tanah yang memiliki ketinggian 800 meter di atas permukaan air laut. Tidak boleh lebih dari itu. Iklim yang diperlukan juga iklim kering. Itu sebabnya tumbuhan ini cocok tumbuh di daratan Asia.

Cara Menanam Kacang Panjang yang Baik dan Benar

Cara Menanam Kacang Panjang yang Baik dan Benar
8villages.com

Setelah mengetahui media tanam seperti apa yang diperlukan untuk menghasilkan tanaman kacang panjang yang baik. Maka seharusnya sudah bisa ditentukan lokasi dimana akan menanam kacang panjang. Selanjutnya masuk ke pembahasan cara menanam kacang panjang.

Artikel Lain: Cara Menanam Kecambah dengan Kapas

1. Persiapkan Alat dan Bahan

Cara menanam kacang panjang yang pertama adalah mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Hal ini diantaranya bibit, cangkul atau alat untuk menggemburkan tanah, pupuk, alat untuk menyiram tanaman, dan pot. Untuk pot sendiri itu bersifat optional karena bisa ditanaman pada lahan secara langsung tanpa menggunakan pot.

BACA JUGA  Cara Menanam Serai

2. Menentukan Bibit

Penentuan bibit ini menjadi cara menanam kacang panjang yang penting. Karena jika bibitnya sudah jelek, maka kesananya akan susah mendapat hasil yang bagus. Pastikan bibit kacang panjang berwarna pucat, serta tidak rusak karena penyakit ataupun hama. Setelahnya bibit yang memiliki bentuk biji ini langsung ditanam tanpa melalui proses persemaian terlebih dahulu.

3. Mempersiapkan Media Tanam

Media tanam dalam hal ini tanah perlu dipersiapkan agar tepat dengan kebutuhan tanaman kacang panjang. Pastikan tanah dalam kondisi gembur. Bila ditanam di lahan besar maka tanah bisa digemburkan terlebih dahulu dengan dicangkul atau dibajak.

Meski demikian, jika ternyata lahan yang akan digunakan telah digunakan untuk menanam tanaman lain sebelumnya, tanah tidak perlu lagi dibajak untuk digemburkan maupun dibongkar.

Penanam bisa langsung menanam kacang panjang pada lubang bekas tanaman sebelumnya. Dengan begitu, penanam bisa menghemat energi.

Setelah tanah digemburkan baru ditambahi pupuk, dan diamkan selama seminggu. Pemberian pupuk pada lahan kacang panjang dilakukan sebelum bibit kacang panjang ditanam. Jenis pupuk yang bisa digunakan adalah pupuk kandang yang dicampur pupuk Phonska, kalsium bubuk, dan insektisida.

Pemberian pupuk ini dilakukan sebagai langkah pencegahan serangan hama yang mungkin terjadi. Jangan lupa untuk menutup bedengan menggunakan mulsa setelah lahan selesai dipupuk, sehingga gulma tidak tumbuh.

Namun jika menggunakan pot tanah harus langsung dicampurkan dengan pupuk perbandingan 1:1, dan tambahkan 4 – 5 sendok furadan.

4. Menanam Kacang Panjang

Bila menggunakan pot kacang panjang dapat langsung ditanam dengan kedalam 3 cm. Tabur 3 – 4 biji di dalam pot lalu tutup tipis dengan tanah.

Di lahan besar setelah didiamkan selama seminggu buat beberapa gundukan dengan lebar dan tinggi 80×30 cm. Berikan jarak untuk perairan sekitar 40 – 50 cm, lalu buatlah lubang untuk menaruh biji dengan diameter sekitar 30 cm.

Taruh 2 biji kacang panjang di dalamnya lalu tutup tipis dengan tanah,ataupun campuran pupuk dengan abu dapur. Masa penanaman sendiri akan lebih baik dilakukan saat musim hujan. Hal ini agar tumbuhan kacang panjang tetap terjaga pasokan airnya.

5. Memasang Ajir atau Lanjaran

Ajir atau lanjaran merupakan batang bambu yang digunakan sebagai media perambatan kacang panjang. Pemasangan ajir dilakukan ketika benih kacang panjang mulai tumbuh, sehingga bisa mencegah luka pada akar saat ajir ditancapkan ke tanah.

Karena fungsinya sebagai tempat merambat, ajir bisa dipasang baik di lahan besar maupun kecil atau pot. Agar tahan terhadap hujan dan angin, ajir atau lanjaran harus dipasang dengan kuat dan kokoh.

BACA JUGA  Cara Menanam Cabe Merah

6. Penyulaman Tanaman Kacang Panjang

Cara menanam kacang panjang ini dilakukan hanya saat menanam di lahan besar seperti kebun atau ladang. Penyulaman dilakukan saat tanaman memasuki hari ke-5 atau ke-7.

Jika sudah melewati hari tersebut maka proses sudah tidak bisa dilakukan. Proses ini dilakukan dengan mengganti benih yang tidak bisa tumbuh sempurna karena terserang penyakit, hama, dan berbagai faktor lainnya dengan benih yang baru. Hal ini dilakukan agar panen dapat dilakukan secara bersamaan.

Perawatan dan Panen Kacang Panjang

Perawatan dan Panen Kacang Panjang
kampustani.com

Untuk perawatan dalam hal ini pupuk dan air harus selalu diperhatikan. Karena kacang panjang cocok dengan iklim kering maka untuk penyiraman hanya dilakukan sehari sekali.

Bisa pada pagi ataupun sore hari. Untuk pemupukan bila di pot dapat mulai dilakukan sejak usia tanaman seminggu, dan dilakukan setiap hari. Bila sudah berbunga maka seminggu sekali sudah cukup.

Sedangkan untuk lahan pemupukan dapat dilakukan setelah umur tanaman 45 hari terhitung dari hari pertama penanaman biji. Selain pupuk dan air hal yang perlu diperhatikan adalah sulur tanaman.

Karena kacang panjang merupakan tanaman yang merambat ke atas maka biasanya tanaman akan diikatkan ke atas. Bisa menggunakan sanggahan bambu bila dilahan dan kawat bila di pot. Hal ini mencegah patahnya tanaman.

Dalam hal ini baik di pot maupun lahan besar setiap tanaman pasti akan dihampiri oleh serangga, gulma, atau hama yang dapat merusak.

Maka setiap dua minggu sekali rutin menghilangkan rumput liar yang mengganggu agar tanaman tetap baik tumbuhnya. Selain itu dengan rutin melakukan pengecekan dapat mencegah serangan hama atau serangga.

Panen kacang panjang jika untuk keperluan pribadi dan ditanam dalam sebuah pot maka bisa dilakukan saat memasuki 45 hari.

Biasanya pada saat itu lingkar buah sudah maksimal, mudah untuk dipatahkan. Bila untuk keperluan industri dan di lahan besar maka waktu yang diperlukan lebih lama, yakni 3 – 4 bulan. Hal ini agar hasil kacang panjang yang didapat dalam kondisi maksimal.

Manfaat Kacang Panjang

Manfaat Kacang Panjang
kampustani.com

Tumbuhan yang banyak dimanfaatkan sebagai sayuran ini ternyata memiliki antioksidan tinggi yang berfungsi sebagai pencegah kanker. Selain itu dapat mengurangi atau menurunkan kadar gula dalam darah.

Kacang panjang juga bisa digunakan untuk menambah darah bagi penderita anemia, sebagai analgesik, juga menjaga kesehatan jantung.

Kacang panjang juga memiliki manfaat dalam bidang kecantikan seperti, memperbesar payudara, dan mencerahkan kulit yang kusam. Untuk ibu hamil juga memiliki manfaat besar karena kacang panjang memiliki asam folat yang bagus untuk menjaga DNA. Manfaat lainnya adalah dapat meningkatkan stamina dan menjaga imun tubuh.

Meski memiliki sulur ke atas ternyata menanam kacang panjang tidak sesulit yang dibayangkan. Asal tahu cara menanam kacang panjang dengan baik, serta telaten dalam merawatnya. Tanaman dengan berbagai macam manfaat ini sudah bisa ditanam di rumah agar memudahkan saat ingin dikonsumsi.

Sebenarnya masih banyak Informasi mengenai cara menanam kacang panjang dari biji di polybang agar berbuah lebat, hidropnik maupun aquaponik di pekarangan rumah. Semoga nanti kami menyajikan informasinya lengkapnya disini.

Cara Menanam Kacang Panjang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *