Cara Pemupukan Cengkeh Dewasa – Cengkeh merupakan komoditas asli Indonesia. Dalam pembudidayaannya sendiri cengkeh hanya bisa hidup dalam area lembab dengan curah hujan 2.332 mm/tahun.
Perawatan cengkeh tergolong mudah, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan termasuk pemupukannnya. Cara pemupukan cengkeh dewasa berbeda dengan cengkeh yang baru saja ditanam.
Setelah memastikan cengkeh tertanam dengan teknik yang baik, selanjutnya adalah proses perawatannya. Proses penanaman yang baik dan tepat akan membuat cengkeh tumbuh baik hingga waktunya pemupukan.
Waktu pemupukan pada cengkeh juga penting diperhatikan agar kualitas panen nantinya bagus. Ada beberapa waktu yang sangat baik untuk dilakukan pemupukan, yakni awal musim penghujan.
Adapun jenis pupuk yang baik untuk tanaman cengkeh adalah pupuk organik seperti kompos. Untuk pemupukannya sendiri sebaiknya tidak diberikan langsung pada batang pohon cengkeh melainkan di bawah mahkota daun.
Buatlah lubang serupa parit dengan arah melingkari pohon, pupuk akan ditabur disana. Selain sebagai tambahan unsur hara, cara ini bisa mencegah akar terserang rayap.
Pupuk yang Dipakai
Tak hanya pupuk kompos saja, cara pemupukan cengkeh juga bisa menggunakan pupuk urea ataupun pupuk lain yang memiliki kandungan zat NPK. Zat ini berfungsi sebagai penyedia unsur hara yang baik untuk tanaman. Tidak hanya itu, pemberian pupuk NPK pada tanaman bisa merangsang vegetatif dan generatif pada tanaman cengkeh.
Selain itu juga, pemberian pupuk apapun dengan kandungan zat NPK ini bisa membuat tanaman lebih hijau dan tahan akan hama penyakit. Sangat banyak sekali manfaat dari pemberian pupuk pada tanaman cengkeh. Bahkan, unsur hara pada pupuk yang menandung NPK ini bisa membuat buah lebih berkualitas saat dipanen.
Jumlah pupuk yang dibutuhkan untuk cengkeh dewasa pastinya lebih banyak dibandingkan cengkeh yang masoh berumur singkat.
Untuk cara pemupukan cengkeh dewasa sendiri, jumlah pupuk yang dibutuhkan itu sekitar 30-60 kilogram. Sebenarnya cengkeh bisa saja tidak dipupuk, namun resikonya cengkeh akan lebih lama menghasilkan buah, yakni sekitar kurang lebih 5 tahun
Cara Pemupukan Cengkeh yang Baik dan Benar
Tanaman cengkeh memiliki karakteristik akar dengan akar rambut yang menyebar mulai dari batangnya hingga tajuk terluar. Hal itulah yang mendasari pemupukan tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Sebaiknya pemberian pupuk dibagi menjadi dua, yakni dua pertiga pada alur dangkal sedalam 10 cm dan sisanya disebar dibagian tajuk bawah. Setelah itu barulah ditutup kembali menggunakan tanah.
Ada beberapa cara dan langkah yang harus dilakukan dalam pemberian pupuk ini. Mulai dari penyiapan alat dan bahan sampai pada proses pemupukan. Untuk penjelasan lengkapnya, baca ulasan berikut ini sampai tuntas:
1. Menyiapkan Alat dan Bahan
Cara pemupukan cengkeh dewasa yang pertama adalah penyiapan alat dan juga bahan.
Sedikit berbeda dengan pemupukan tanaman pada umumnya, pemupukan pada cengkeh membutuhkan alat seperti cangkul, gergaji kayu potong, cutter, golok, plastik bening, dan juga karet untuk mengikat. Kesemua bahan ini harus ada untuk menunjang proses pemupukan.
Untuk bahannya sendiri tentu saja pupuk. Ada beberapa bahan yang digunakan dalam proses pemupukan cengkeh dewasa, diantaranya adalah fungisida, bioteknologi tetes, dan pastinya pupuk NPK 15-15-15. Setelah alat dan bahan siap, maka proses pemupukan selanjutnya langsung bisa dilakukan.
2. Membuat Lubang Untuk Pupuk
Hal yang membedakan cara pemupukan cengkeh dewasa dengan tanaman yang lain adalah prosesnya tidak langsung ditebar, melainkan dibuatkan lubang dahulu.
Lubang ini berfungsi sebagai tempat penaburan pupuk nantinya. Sebagai tahap awal, potong-potong ranting pohon menjadi dua ukuran, yakni kecil dan juga besar. Gunakannlah gergaji untuk ukuran besar, dan golok untuk ukuran kecil.
Buatlah lubang galian menggunakan cangkul sampai pohon dikelilingi oleh lubang tersebut. Untuk jarak lubang sendiri ialah sekitar 150 cm dari pohon cengkeh itu sendiri. Sedangkan lebarnya usahakan memiliki ukuran yang sama dengan lebar cangkul yang dipakai tadi, dan dengan kedalaman lubang sekitar 10 cm dari permukaan tanah.
Baca Juga: Dosis Pupuk NPK Mutiara
3. Menaburi Pupuk
Langkah ketiga yang harus dilakukan setelah semua prosedur pemupukan tadi selesai adalah menaburkan pupuk pada lubang yang telah dibuat tadi.
Untuk jumlah dari pemberian pupuk sendiri ditentukan dari umur tanaman cengkeh. Cengkeh yang berumur dewasa sekitar 10-30 kg per pohonnya. Adapun jenis pupuk yang dipakai adalah NPK ataupun pupuk kandang (kompos).
Pemberian pupuk kandang atau kompos pada pohon cengkeh dapat menambah nutrisi dan unsur hara sehingga bisa diserap oleh tanaman. Tidak perlu memberi pupuk kandang secara sering, 2 kali setahun di awal penghujan sudah lebih dari cukup untuk membuat tanaman cengkeh tumbuh secara optimal sampai waktu panen tiba nantinya. Perlu diingat bahwa pupuk kandang yang baik adalah kotoran yang telah mengalami pelapukan.
4. Berikan Nutrisi Tambahan
Tanaman cengkeh dewasa juga membutuhkan nutrisi tambahan agar mampu mengoptimalkan pertumbuhannya. Salah satu bahan yang bisa digunakan untuk memberikan nutrisi tambahan pada cengkeh adalah pemberian bioteknologi.
Caranya sendiri cukup mudah, setelah pupuk selesai ditabur carilah akar hisap cengkeh yang memiliki diameter minimal 0,5 cm atau sekitar telunjuk dewasa. Potong sedikit ujungnya lalu bersihkan.
Setelah itu masukkan air pada plastik bening yang sudah disiapkan tadi, teteskan bioteknologi dan fungisida lalu ikat dengan karet gelang.
Pastikan ikatan pada akar yang sudah dibungkus tadi kuat agar airnya tidak merembes dan membuat tetesan bioteknologi hilang. Fungsi dari kedua cairan ini adalah untuk mencegah serangan jamur pada akar tanaman cengkeh.
5. Tutup Kembali Lubang Dengan Tanah
Step terakhir dari cara memupuk cengkeh dewasa adalah menutup lubang tadi dengan menggunakan tanah. Proses penutupan dengan sisa galian ini adalah untuk memaksimalkan proses oksidasi pupuk. Oksidasi yang berlebihan bisa membuat pemupukan menjadi kurang efektif bahkan tak memiliki khasiat apapun pada tanaman nantinya.
Penting juga untuk memperhatikan proses penutupan ini. Jangan terlalu menekannya, biarkan tanah sedikit gembur agar akar bisa menyerap unsur hara dengan baik. Lakukan proses pemupukan ini setiap enam bulan sekali agar mendapatkan hasil yang betul-betul maksimal saat masa panen nantinya.
Waktu Terbaik Pemberian Pupuk
Setelah mengetahui manfaat dan cara pemupukan cengkeh dewasa, pasti ada yang bertanya tentang waktu pemupukannya bukan? Baik, mari bahas satu-satu. Pada dasarnya pemberian pupuk pada tanaman cengkeh itu beraneka ragam sesuai dengan umur dari tanaman cengkeh itu sendiri.
Namun karena kali ini hanya membahas tentang pemupukan cengkeh dewasa, jadi waktu pemupukan cengkeh dewasa saja yang akan dibahas.
Cengkeh yang suda berumur dewasa atau yang di atas 10 tahun, dapat diberikan pupuk urea sekitar 3 kg, TSP sekitar 0,8 kg, KCI 2 kg, serta pupuk kiserit sebanyak 0,8 kg dan diberikan setiap tahunnya. Jadi jumlah dan waktu pemupukan semuanya tergantung dari umur cengkeh itu sendiri.
Demikianlah tadi beberapa ulasan mengenai manfaat, cara pemupukan cengkeh dewasa hingga waktu terbaik untuk dilakukan pemupukan. Punya lahan cengkeh? Semoga artikel ini bisa menjadi referensi yang baik dalam mengembang biakkan atau merawat tanaman cengkeh sebagai komoditas rempah asli Indonesia.
Cara Pemupukan Cengkeh Dewasa
