Cara Menanam Padi Ciherang – Banyaknya jenis padi saat ini mulai dari padi biasa hingga kualitas unggul ditanam untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Salah satu jenis padi dengan kualitas unggul yaitu padi ciherang.
Padi jenis ini memang termasuk varietas yang diutamakan ditanam karena banyak peminatnya. Untuk itu akan dibahas cara menanam padi ciherang secara lengkap dimulai dari pembahasan apa itu padi ciherang.
Mengenal Padi Ciherang

Padi ciherang ini merupakan jenis padi yang tahan pada cuaca apapun. Musim hujan maupun musim panas. Tak heran jika cara menanam padi ciherang dan perawatannya ini tergolong lebih mudah dilakukan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika akan melakukan penanaman padi Ciherang ini
Cara Menanam Padi Ciherang

Setelah mengetahui karakteristik padi ciherang secara singkat, saat nya mengetahui bagaimana cara menanamnya yang tepat agar hasilnya maksimal. Berikut ini langkah-langkah menanam padi ciherang dengan benar:
1. Lakukan Persiapan Tanam

Saat akan melakukan cara menanam padi ciherang tentu harus mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan dalam menghasilkan padi yang berkualitas unggul ada beberapa hal yang bisa diperhatikan saat melakukan persiapan tanam.
- Siapkan alat berupa alat bajak, cangkul dan bahan yang digunakan nantinya dalam media tanam.
- Alat bajak digunakan untuk mengolah sawah pertanian agar tanah siap untuk ditanam.
- Cangkul digunakan untuk tahap penyemaian bibit padi.
- Siapkan beberapa jenis pupuk yang menjadi tahap awal untuk nutrisi tanaman padi, seperti pupuk urea dan pupuk SP-36.
Dengan memperhatikan persiapan tanam maka akan memudahkan langkah awal untuk memulai menanam padi ciherang.
2. Persiapkan Benih Berkualitas

Persiapan Benih dilakukan dengan cara menyemaikan benih ciherang agar mendapatkan bibit yang siap tanam dan berkualitas. Berikut persiapan benih yang bisa dilakukan.
- Buatlah sebuah bedengan dengan panjang sekitar 500 cm.
- Untuk menentukan lebar bedengan bisa dengan ukuran sekitar 120 cm dan tinggi 20 cm.
- Setelah itu berikan pupuk urea dengan cara ditaburkan lahan sebagai penyemaian.
- Kombinasikan dengan pupuk SP 36 dengan ukuran 10 gr saja.
- Jarak menanam benih harus diperhatikan, tidak boleh terlalu rapat.
- Adapun bibit bisa dipindahkan jika sudah mencapai tinggi 5 cm.
- Bibit siap dipindahkan jika umur hasil penyemaian benih berumur 25 hari.
Dengan memperhatikan persiapan penyemaian benih maka akan menghasilkan bibit padi ciherang yang siap tanam dengan kondisi yang biak dan kualitas tinggi
3. Lakukan Pengolahan Lahan Padi Ciherang dengan Benar

Pengolahan Lahan Padi ciherang bisa dilakukan dengan memperhatikan lahan seperti apa yang akan diolah. Kondisi sekitar lahan pun harus ikut diperhatikan pula. Karena pengaruh pengolahan Lahan ini akan membuat padi ciherang menjadi lebih subur dan hasil panen melimpah.
- Biasanya di sawah terdapat sisa tanam sebelumnya, maka segera bersihkan menggunakan cangkul.
- Selanjutnya lakukan pembajakan pada salah secara keseluruhan. Pada pembajakan ini tentu memerlukan waktu yang lebih lama.
- Berikan pengairan di sawah dengan cara yang benar agar sawah tetap stabil volume airnya.
- Berikan pupuk untuk awal yaitu bisa dengan memberikan pupuk organik.
- Selanjutnya Kombinasikan pupuk organik tadi dengan pupuk urea.
- Bersihkan area penanaman bibit padi ciherang dari tanaman liar dan rumput liat agar tidak mengganggu dan menghambat padi ciherang untuk tumbuh dengan baik.
- Perhatikan saluran air di sekitar sawah, lakukan pembersih an secara menyeluruh agar sampah pada saluran air tidak ikut hanyut ke dalam sawah.
Adanya pengolahan lahan untuk menanam padi ciherang ini menjadikan langkah yang baik agar menghasilkan padi ciherang yang unggul dan kualitas prima.
Baca Juga: Cara Budidaya Jamur Merang Alami
4. Perhatikan Penanaman Bibit Padi Pada Sawah

Cara menanam padi ciherang dengan memperhatikan bibit yang akan ditanam pada media sawah.
- Persiapkan bibit padi ciherang yang ada di media semai.
- Bibit padi ciherang yang ada di bedengan haus dipisahkan. Lakukan secara perlahan agar hasil sempurna.
- Beri jarak sekitar 20 cm x 20 cm antara bibit padi satu dengan bibit padi lainnya.
- Bisa juga menggunakan jarak 30 cm x 30 cm dengan catatan lahan pertanian sangat luas.
- Perhatikan cara menanam bibit tersebut dengan bertanam mundur agar lebih rapi dan teratur.
Setelah memperhatikan cara penanaman bibit padi maka padi ciherang siap bertumbuh menjadi padi yang berkualitas.
5. Lanjutkan Dengan Perawatan Padi Ciherang

Tidak hanya cara menanam padi ciherang yang diperhatikan, untuk mendapatkan kualitas padi ciherang harus melakukan perawatan yang teratur.
- Penyiangan wajib dilakukan agar area sawah bersih dan sehat.
- Jika padi sudah berusia 3 minggu maka lakukan penyiangan.
- Sebelum muncul malai, saat padi berusia 6 minggu, lakukan kembali penyiangan.
- Utama pengairan sawah. Perhatikan debit air yang mengalir ke sawah.
- Pengairan harus bisa mengenang salah secara merata diseluruh bagian dengan ketinggian yang sama.
- Pada hari ke 2 dan ke 3, lakukan pengeringan sawah secara bertahap.
- Beri pupuk setelah dilakukan pengeringan. Dengan berbagai jenis pupuk. Seperti pupuk urea, organik, SP-36 dan HCL.
- Pemberian pupuk dilakukan saat padi berumur 3 hingga 4 minggu kemudian lakukan pemupukan kembali saat padi berumur 6 hingga 8 minggu.
- Lakukan pemberian pupuk secara merata di area sawah yang ditanami padi ciherang.
Adanya pemupukan dan Penyiangan yang dilakukan secara rutin dan benar akan menghasilkan panen yang berkualitas.
6. Penyemprotan Tanaman dari Serangan Hama
Lakukan penyemprotan jika terjadi serangan Hama yang memang membahayakan pertumbuhan padi. Cek dahulu keadaan padi ciherang, apakah normal atau malah di ambang batas terkena penyakit hama.
Penyemprotan dengan menggunakan menggunakan pestisida jika tanaman padi sudah berumur 1 minggu hingga 2 minggu. Maka harus memperhatikan waktu penyemprotan berikut ini.
- Perhatikan bagian tanaman yang harus disemprot, yaitu area padi mana yang terlihat parah terkena hama.
- Dengan memperhatikan cuaca, yaitu waktu pagi hari sekitar pukul 09.00 pagi atau sore hari dari pukul 15.30 hingga 17.00. Dan lakukan pada saat cuaca cerah.
- Adanya interval penyemprotan yaitu dengan memberi jarak atau hitungan hari dalam melakukan penyemprotan.
- Kapan tanaman padi harus disemprot? Tidak ada aturan baku. Namun jika mulai terserang hama sebaiknya lakukan penyemprotan.
- Kapan tanaman padi tidak boleh disemprot? Jika tanaman sedang dalam masa penyerbukan.
- Pestisida yang digunakan harus sesuai dengan jenis hama yang menyerang padi.
- Untuk Dosis penyemprotan juga diperhatikan. Harus sesuai takaran yang sudah ditentukan.
Dengan melakukan penyemprotan maka akan mencegah rusaknya hasil panen dan mencegah terjadinya kerugian.
7. Lakukan Panen Padi Ciherang Saat Bulir Hampir Menguning

Ciri dari padi ciherang yang siap panen yaitu dengan memperhatikan bulir padi yang terlihat hampir menguning. Yaitu sekitar 33 hari hingga 36 hari dengan melihat padi berbunga. Untuk melakukan panen masih dengan cara manual menggunakan sabit. Potong bagian pangkat pada batang atau gunakan mesin agar mempercepat proses panen. Juga bisa memperhatikan ciri berikut ini.
- Lihatlah bulir padi yang berbunga.
- Jika keseluruhan telah menguning maka padi siap panen.
- Panenlah padi ciherang ketika sudah memasuki usia 36 hari setelah berbunga.
- Untuk menjaga kualitas beras maka pemanenan bisa dilakukan secara manual.
- Gunakan sabit untuk memotong pangkal batang pagi.
- Bisa juga gunakan mesin reaper harvest untuk mempercepat proses pemanenan padi ciherang.
Cara menanam padi ciherang hingga pemanenan padi memang harus dilakukan dengan baik dan benar. Agar hasil beras dari padi ciherang unggul dan berkualitas. Dengan begitu akan meningkatkan nilai jual beras ciherang di pasaran. Dan hasil dari padi ciherang tetap berkualitas, meningkat untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
Cara Menanam Padi Ciherang