Cara Menanam Anggrek Bulan

Posted on

Cara Menanam Anggrek Bulan – Bagi para pecinta bunga khususnya bunga anggrek, anggrek bulan mungkin tidak asing lagi didengar. Apabila bunganya sudah mekar, tanaman yang hidupnya menempel pada tanaman lain ini pun akan sangat indah sekali jika dipandang.

Karena itu, mengetahui cara menanam anggrek bulan tentu merupakan suatu keharusan bagi para pecinta anggrek.

Menurut data Outlook Anggrek yang dikeluarkan Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian pada 2015, produksi anggrek di Indonesia terus meningkat. Pada tahun 2014, produksi anggrek mencapai hampir 20 juta tangkai.

Selain didistribusikan secara lokal, produksi ini juga diekspor ke sekitar 8 negara, seperti Malaysia, Australia, dan Qatar. Volume ekspor ini mencapai lebih dari 52 ribu pada 2014. Sementara itu, di tahun yang sama impor anggrek juga dilakukan. Sekitar 7 ribuan anggrek diimpor ke Taiwan, Thailand, dan Jepang.

Anggrek dari Sisi Bisnis dan Kualitas

Anggrek dari Sisi Bisnis dan Kualitas
monitor.co.id

Bunga anggrek memiliki berbagai jenis, warna, serta bentuk. Dari sisi bisnis, secara garis besar terdapat 2 jenis anggrek. Ada anggrek koleksi yang salah satu contohnya adalah anggrek vanda. Jenis lainnya adalah anggrek pasaran, yaitu jenis yang lebih mudah dicari dan dibudidayakan. Anggrek bulan masuk dalam kategori kedua ini.

Sementara jika dilihat dari sisi kualitas, anggrek bisa diurutkan dari yang kualitasnya paling tinggi hingga paling rendah. Ada premium, grade, serta sortir. Jenis premium dan grade cirinya memiliki 7 bunga atau lebih dalam setiap tangkai. Tetapi, warna anggrek premium lebih bagus.

Untuk sortir pun tidak jauh berbeda. Hanya saja, anggrek sortir memiliki jumlah bunga yang lebih sedikit dalam setiap tangkainya. Ada lagi jenis anggrek dengan kualitas di bawahnya, yaitu anggrek BS. Jenis ini adalah tanaman yang dipaksa berbunga atau bisa dikatakan karbitan.

Anggrek bulan sendiri dominan berwarna putih,  namun tidak sedikit yang berwarna menarik. Bagi yang ingin menikmati keindahan dari anggrek bulan sendiri, maka bisa menanamnya sendiri di rumah. Berikut ini informasi mengenai cara menanam anggrek bulan yang bisa langsung dipraktekan di rumah.

Alat-alat yang Harus Disiapkan

Alat-Alat Yang Harus Disiapkan
tanamanhias.com

Sebelum membahas lebih lanjut membahas mengenai cara menanam anggrek bulan, terlebih dahulu harus menyiapkan peralatannya sendiri. Adapun alat-alat yang harus disiapkan untuk menanam anggrek bulan antara lain sebagai berikut.

  • Pot digunakan untuk menanam bibit anggrek bulan yang sudah disiapkan terlebih dahulu
  • Sabut kelapa, potongan dari pakis, arang, dan pecahan dari genteng (pilih sesuai selera), digunakan sebagai media tanam anggrek bulan.
  • Kawat digunakan untuk membawa bibit dari botol. Bisa juga menggunakan pinset yang  ukurannya sesuai dengan lubang botol.
  • Bambu digunakan sebagai penyangga. Hal ini dikarenakan tanaman anggrek biasanya tidak bisa diposisikan secara tegak saat baru ditanam. Maka dari itu perlu penyangga yang lebih kokoh, seperti bambu.
  • Tali rapia, tali ijuk, atau tali plastic untuk mengikat bibit pada pohon atau bambu
  • Bibit anggrek bulan untuk ditanam yang bisa dibeli di toko tanaman atau toko pertanian. Harga bibit ini biasanya berkisar antara 65 ribu hingga 80 ribu rupiah per botol.
BACA JUGA  Cara Menanam Kamboja

Cara Menanam Anggrek Bulan di Dalam Pot

Cara Menanam Anggrek Bulan di Dalam Pot
bibitbunga.com

Setelah alat-alat untuk menanam anggrek bulan sudah siap, maka langkah selanjutnya adalah menanam anggrek bulan itu sendiri.

Menanam anggrek sendiri terdapat dua cara yakni ditanam dengan cara di dalam pot dan di tanam dengan cara menempel. Pembahasan yang pertama adalah cara menanam di dalam pot yang mudah dilakukan. Adapun cara menanam anggrek bulan di dalam pot yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut:

Baca Juga: Cara Menanam Bunga Kertas

1. Menyiapkan Sebuah Pot

Cara menanam anggrek bulan yang pertama adalah siapkan sebuah pot terlebih dahulu. Usahakan pot yang digunakan sesuai dengan tanaman anggrek itu sendiri, agar pertumbuhan anggrek bagus.

Biasanya pot yang digunakan untuk tanaman anggrek berupa pot transparan, pot plastik, atau menggunakan pot tanah. Sedangkan untuk memudahkan pengontrolan, gunakanlah pot transparan.

Besar dan dalamnya pot yang digunakan tergantung pada ukuran dan karakteristik anggrek yang akan ditanam. Anggrek bulan yang termasuk ke dalam Phalaenopsis biasanya perakarannya tidak terlalu dalam. Karena itu, menggunakan pot yang tidak terlalu dalam tidak akan menjadi masalah.

2. Menyiapkan Media Tanam

Setelah pot disiapkan, cara menanam anggrek bulan yang selanjutnya adalah menyiapkan media tanam. Media yang biasa digunakan untuk menanam anggrek bulan sendiri sangat bermacam-macam.

Adapun media tanam yang sering dipakai untuk menanam anggrek bulan antara lain sabut kelapa, potongan dari pakis, arang, dan pecahan dari genteng. Serta jangan lupa untuk menyiapkan kawat dan bambu.

3. Menyiapkan Bibit Anggrek Bulan

Langkah selanjutnya adalah menyiapkan bibit dari anggrek bulan. Bibit anggrek bulan sendiri bisa didapatkan di toko tanaman atau di toko pertanian terdekat.

Biasanya toko tanaman atau toko pertanian sudah menyediakan bibit berupa botolan. Yang mana bibit tersebut sudah mempunyai daun dengan ukuran 1 cm serta sudah mempunyai akar sebanyak 2 atau 3 helai.

Selain bibit botolan, ada juga bibit kompot dan bibit tanaman muda. Bibit kompot adalah bibit dalam jumlah banyak yang ditanam dalam satu pot. Jika memilih bibit jenis ini, pilihlah yang potnya tidak berlumut. Sementara bibit tanaman muda juga berada dalam pot namun hanya satu tanaman, tidak bergerombol seperti bibit kompot.

4. Menanam Bibit Anggrek Bulan di Dalam Pot

Jika semua yang diperlukan sudah ada, maka langkah selanjutnya adalah cara menanam bibit anggrek bulan itu sendiri. Bibit anggrek botolan sendiri bisa langsung dipindahkan ke dalam pot. Namun usahakan akar dari bibit anggrek bulan sendiri jangan sampai rusak.

BACA JUGA  Cara Menanam Jeruk Nipis

Untuk membawa bibit anggrek bulan dari botol sendiri bisa menggunakan kawat yang sudah dibengkokkan pada ujungnya agar bibit sendiri tidak rusak. Bibit perlu ditanam ke dalam tray terlebih dulu sebelum dilakukan proses lebih lanjut. Penanaman ini berlangsung selama 3 bulan.

Sedangkan bibit dari tray yang sudah berumur 3 bulan dapat langsung di pindahkan ke dalam pot dengan ukuran diameter 15 cm dan dengan penanaman 3 sampai 5 tanaman. Tunggu selama 3 bulan lagi sebelum memindahkannya ke dalam pot yang lebih besar.

Cara Menanam Anggrek Bulan dengan Cara Ditempel

Cara Menanam Anggrek Bulan dengan Cara Ditempel Pohon
faunadanflora.com

Sebagaimana yang sudah disebutkan di atas, bahwa cara menanam anggrek bulan sendiri bukan hanya ditanam di dalam pot saja, melainkan bisa juga dengan cara ditempel. Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai cara menanam anggrek bulan dengan cara ditempel adalah sebagai berikut.

Cara menanam anggrek bulan dengan ditempel sangat mudah sekali. Yakni cukup ikat bibit anggrek bulan pada pohon atau bambu panjang menggunakan tali rafia, tali ijuk, atau diikat dengan menggunakan tali plastik.

Seiring berjalannya waktu, maka akar anggrek bulan pun akan menjalar baik itu pada pohon atau bambu yang ditempelinya. Jika akar anggrek bulan sudah menjalar, maka hal yang harus dilakukan selanjutnya adalah merawat tanaman anggrek agar tumbuh secara maksimal.

Artikel Lain: Cara Menanam Bunga Sedap Malam

Cara Merawat Anggrek Bulan

Cara Merawat Anggrek Bulan
agromedia.net

Jika usia anggrek bulan sudah berumur 3 bulan dari masa penanaman, maka lakukanlah repotting atau memindahkan tanaman dari pot yang kecil ke pot yang berukuran lebih besar.

Usahakan juga agar tanaman anggrek tersebut satu pot dengan satu tanaman anggrek saja. Alias tanaman anggrek tidak bercampur baur dengan tanaman bunga yang lain. Dengan cara tersebut maka anggrek bulan pun akan tumbuh dengan maksimal.

Sedangkan apabila anggrek bulan ditanam dengan cara ditanam, setelah menanam bibit anggrek, tentunya bibit pun harus dirawat agar anggrek tumbuh dengan indah. Perawatan anggrek yang ditanam secara temple sendiri tidaklah sulit, yakni memberikan perawatan yang sama seperti perawatan bunga pada umumnya.

Yakni dengan memperhatikan intensitas cahaya matahari, pemupukan, dan penyiraman yang teratur. Dengan seperti itu, maka anggrek bulan pun akan tumbuh dengan bagus.

Seperti disebutkan di atas, pengontrolan akan lebih mudah dilakukan jika menggunakan pot transparan. Karena itu, penyiraman bisa diatur dengan memperhatikan kondisi air di sekitar tanaman itu sendiri. Ketika menyiram, usahakan akar jangan sampai terendam. Anggrek bulan cenderung tidak menyukai lingkungan yang terlalu banyak air.

BACA JUGA  Cara Menanam Bunga Gelombang Cinta

Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menanam Anggrek Bulan

Cara Merawat Anggrek Bulan
abahtani.com

Setelah mengetahui cara menanam anggrek bulan, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam  menanam anggrek bulan agar anggrek tumbuh dengan baik. Adapun hal yang harus diperhatikan dalam menanam anggrek bulan antara lain cahaya matahari.

Sebagaimana yang sudah diketahui bahwa cahaya matahari sendiri sangat bagus untuk proses fotosintesis. Maka dari itu usahakan bibit anggrek bulan sendiri harus terkena cahaya matahari secara maksimal.

Agar bibit anggrek bulan sendiri bisa tumbuh dengan baik dan sempurna. Dengan terpenuhinya cahaya matahari, maka bibit anggrek bulan pun akan tumbuh dengan baik dan maksimal. Hasil yang akan diperoleh pun tentunya akan bagus, yakni anggrek bulan akan mekar dengan indah dan cantik.

Salah satu indikator kecukupan sinar matahari ini bisa dilihat dari daunnya. Daun yang hijau menandakan proses fotosintesis berjalan lancar dan menunjukkan bahwa kebutuhan akan cahaya matahari telah tercukupi. Namun jika warnanya justru menjadi coklat, maka itu tandanya anggrek terpapar sinar matahari secara berlebihan.

Selain cahaya matahari, ketinggian pun menjadi salah satu hal yang paling penting untuk diperhatikan. Pastikan tanaman anggrek sendiri tidak terlalu rendah atau tidak terlalu tinggi, agar tumbuh dengan baik. Selain itu, perhatikan juga sirkulasi udara agar tanaman anggrek terawat dengan baik.

Sedangkan jika tanaman anggrek ingin cepat berbunga, maka kelembaban udara pun menjadi hal yang penting yang harus diperhatikan. Kelembaban yang baik untuk anggrek bulan sendiri tidak kurang dari 70%. Jika ingin anggrek bulan yang ditanam tumbuh dengan maksimal, maka usahakan kelembaban sendiri tidak kurang dari 70%.

Sementara itu, ada hal lain yang mungkin juga bisa ditemukan, yaitu masalah akar. Tidak jarang ditemui akar anggrek bulan yang keluar dari tanah tempat penanamannya. Jika terjadi seperti itu, jangan masukkan akar tersebut kembali ke dalam tanah. Tetapi, itu tandanya anggrek bulan sudah memerlukan pot yang lebih besar.

Itulah informasi lengkap mengenai cara menanam anggrek bulan yang bisa dilakukan di rumah. Bagi yang ingin menanam anggrek bulan di depan rumah tentunya tidak usah pusing lagi. Karena informasi di atas sudah sangat jelas sekali bagi yang ingin mempercantik halaman rumah dengan anggrek bulan.

Jika sudah menanam anggrek bulan dengan cara-cara di atas, maka jangan lupa untuk memperhatikan apa saja hal-hal yang harus diperhatikan saat menanam anggrek bulan. Agar anggrek bulan pun bisa tumbuh dengan cantik dan indah.

Cara Menanam Anggrek Bulan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *